Media Kapas Iqra

OPINI: Bahasa & Kuasa

Redaksi: kapasiqra.com | May 9, 2024

Penulis: Soedarsono M, S.Pd., M.Pd. ( Dosen Pendidikan Bhs. Indonesia, Univ. Iqra Buru)

OPINI- Bahasa adalah alat komunikasi yang mempunyai maksud tertentu yang ingin disampaikan penutur (sender) kepada pendengar (receive). Bahasa bukan hanya digunakan sebagai alat komunikasi semata ataupun mencerminkan strata sosial seseorang, namun bahasa juga bisa membawa perubahan sosial. Selain itu, bahasa sering digunakan sebagai alat politik untuk melegitimasi kekuasaan.

Pierre Bourdieu, dalam bukunya, Language and Symbolic Power, menunjukkan bahwa bahasa merupakan instrumen simbolik yang berhubungan dengan kekuasaan. Praktik bahasa dihasilkan oleh habitus dan selalu terjadi dalam arena berkesenjangan sosial. Bahasa sebagai praktik sosial berkaitan erat dengan kepentingan, dan pertarungan kekuasaan. Oleh karena itu, bahasa punya peran penting dalam mempengaruhi pemikiran, persepsi, dan tindakan seseorang baik secara individu maupun kelompok.

Penggunaan bahasa superinsentif, salah satunya penyalahgunaan bahasa dengan berbagai aspek yang begitu massif dalam dunia politik di Indonesia. Kita masih ingat dalam pesta demokrasi 14 Februari lalu, partai politik berusaha mendayagunakan bahasa sedemikian rupa dalam mempromosikan partainya agar mendapat simpati dan dukungan rakyat. Melalui bahasa, para caleg dan capres bisa memperkenalkan diri dengan menonjolkan prestasi, gelar akademis, narsis, dan tidak sedikit pula yang hanya mengobral sensasi. Mereka percaya bahwa promosi yang intensif memiliki pengaruh efektif untuk mengenalkan diri dan merayu calon pemilih secara instan.

Relasi kuasa , sudah menjadi hal yang lumrah dalam kehidupan masyarakat sosial sekarang, bahkan penting dan harus dijaga keberadaannya . Misalnya dalam relasi kuasa yang antara dosen dan mahasiswa idealnya menempatkan posisi dosen untuk berperan sebagai fasilitator dalam mengelola proses perkuliahan. Hal itu bisa terlihat dalam arahan-arahan yang disampaikan kepada mahasiswa pada saat proses perkuliahan. Maka, perlu peran penting dosen dalam penggunaan bahasa untuk merealisasikan tujuan perkuliahan.

Sama halnya dengan relasi antara bawahan dan atasan di dalam lingkungan birokrasi, swasta maupun pemerintah. Hal itu merupakan bentuk relasi kuasa yang di dalamnya kekuasaan terlihat dengan jelas melalui struktur atasan maupun bawahan. Relasi kuasa seperti ini terlihat pula dengan cara kita menggunakan bahasa melalui intruksi secara langsung maupun tidak langsung.

Dengan demikian, bahasa merupakan elemen paling penting dalam relasi sosial yang memberikan pemahaman bahwa penggunaan bahasa sebagai simbol atau cara untuk menuju kekuasaan ataupun mempertahankan kekuasaan. Fakta tersebut bahwa dalam suatu sistem sosial masyarakat atau relasi sosial kita mempunyai tujuan tertentu yakni kekuasaan. Selain itu, bahasa dalam konteks dalam relasi sosial tidak memandang kesamaan aturan dengan aturan main pengguna bahasa itu sendiri.(*)

Berita Terbaru

Video Terbaru

Banner tidak ditemukan.

Berita Lainnya

Full BACALEG Terdaftar di KPU : PKN Pimda Jambi Optimis Raih Kursi di seluruh Dapil

Full BACALEG Terdaftar di KPU : PKN Pimda Jambi Optimis Raih Kursi di seluruh Dapil

Tahapan pendaftaran BACALEG Pemilu 2024 telah berakhir pada tanggal 14/05/2023. Partai Kebangkitan Nusantara (PKN)  Pimda Jambi telah melakukan pendaftaran, pada

Penerimaan Mahasiswa PKL di KUA: Sinergi Dunia Pendidikan dan Pelayanan Publik

Penerimaan Mahasiswa PKL di KUA: Sinergi Dunia Pendidikan dan Pelayanan Publik

PENDIDIKAN- Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Namlea secara resmi menerima kedatangan mahasiswa Program Studi KPI dari Universitas Iqra Buru yang

OPINI: Reproduksi Kesadaran Politik

OPINI: Reproduksi Kesadaran Politik

PENULIS: S. Hamzah, S.Pd., M.Si.  OPINI- Riak-riak Pilkada, dengan sangat sederhana kita dapat menafsirkan politik itu adalah media untuk memperoleh

Kasatreskrim Berikan Materi Anti-Bullying di Kegiatan Pesantren Kilat: Langkah Nyata Cegah Kekerasan di Lingkungan Pendidikan

Kasatreskrim Berikan Materi Anti-Bullying di Kegiatan Pesantren Kilat: Langkah Nyata Cegah Kekerasan di Lingkungan Pendidikan

PENDIDIKAN- Dalam upaya mencegah dan mengurangi kasus bullying, Kasatreskrim Buru, I Kadek Dwi Pramartha Putra, S.T.K., S.I.K., M.H. memberikan materi khusus

SKK Uniqbu Sukses Gelar Konser Seni Budaya 2024

SKK Uniqbu Sukses Gelar Konser Seni Budaya 2024

BURU- Hasil wawancara mahasiswa Fakultas Sastra Program Studi Sastra Inggris Semester V, praktik wawancara dan menulis berita, mata kuliah Jurnalistik

Hari Kartini, Ketimpangan Gender, dan Tanggung Jawab Sosiologi

Hari Kartini, Ketimpangan Gender, dan Tanggung Jawab Sosiologi

Oleh: M. Rusdi, M. Pd. (Dosen Sosiologi, Univ. Iqra Buru) OPINI- Setiap tanggal 21 April, bangsa Indonesia kembali memperingati Hari

Dari Panggung Ilmu Menuju Keabadian: Mengenang Kepergian Bapak Abd. Rasyid Rumata, M.Sos.I.

Dari Panggung Ilmu Menuju Keabadian: Mengenang Kepergian Bapak Abd. Rasyid Rumata, M.Sos.I.

Penulis: M. Rusdi, M.Pd. (Dosen Program Studi KPI Univ. Iqra Buru) OPINI- Fakultas Agama Islam, Universitas Iqra Buru (UNIQBU) kembali

Ruang Digital, Ruang Dakwah: Mahasiswa KPI Uji Gagasan Lewat Proposal Skripsi Bertema Media Sosial

Ruang Digital, Ruang Dakwah: Mahasiswa KPI Uji Gagasan Lewat Proposal Skripsi Bertema Media Sosial

BURU- Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), UNIQBU menggelar ujian proposal skripsi pada Rabu, 14 Mei 2025 bertempat di

OSIS SMA Neg. 3 Buru, Hadirkan Wakil Dekan FAI UNIQBU Sebagai Narasumber di Kegiatan LDK

OSIS SMA Neg. 3 Buru, Hadirkan Wakil Dekan FAI UNIQBU Sebagai Narasumber di Kegiatan LDK

Kapasiqra.com - Melahirkan pemimpin masa depan harus dilakukan dan perlu di orientasikan kepada generasi muda, lebih khusus kalangan pelajar pada

Sejak Lama Aku Jatuh Cinta

Sejak Lama Aku Jatuh Cinta

Penulis: Abd. Rasyid Rumata, S.Sos.I., M.Sos.I. (Dosen Prodi KPI, Uniqbu) OPINI- Sudah lebih dari ribuan tahun hanya namamu yang kami patrikan.